Rakornas Pemasaran Pariwisata Dorong Kolaborasi Dinas Pariwisata se-Indonesia
search

Rakornas Pemasaran Pariwisata Dorong Kolaborasi Dinas Pariwisata se-Indonesia

Zona Barat
Rakornas Pemasaran Pariwisata ini juga diharapkan dapat menciptakan inovasi, promosi, dan insentif yang bersama-sama dapat meningkatkan minat kunjungan wisatawan, terutama dari luar negeri. Foto: Kemenparekraf

Politeia.id - Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemasaran Pariwisata yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) resmi dibuka di Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis (22/2).

Acara ini dihadiri oleh berbagai dinas pariwisata dari seluruh provinsi di Indonesia dengan tujuan memajukan industri pariwisata secara bersama-sama.

Dalam sambutannya, Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf/Baparekraf, Dwi Marhen Yono, menyampaikan bahwa Rakornas Pemasaran bertema Collaborative Marketing ini merupakan wujud dari upaya Kemenparekraf/Baparekraf dalam mendorong kolaborasi pemasaran pariwisata antara dinas pariwisata di seluruh Indonesia.

Menurut Marhen, Kemenparekraf/Baparekraf memiliki beberapa program unggulan yang dapat disinkronkan dengan baik bersama. Di antaranya adalah paket wisata nusantara yang merupakan kumpulan paket-paket unggulan dari setiap dinas pariwisata dan dipublikasikan di portal indonesia.travel.

Selain itu, ada pula paket-paket desa wisata dan produk ekonomi kreatif dari seluruh Indonesia yang dikolaborasikan dengan mitra untuk dipasarkan secara lebih luas melalui agen perjalanan daring.

Rakornas ini turut menghadirkan sejumlah narasumber, termasuk Deputi Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi & Moneter Bank Indonesia, Handri Adiwilaga.

Handri menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia masih cukup tinggi, terutama didukung oleh konsumsi domestik yang terkait dengan sektor pariwisata.

Namun, tantangan terbesar adalah menarik kembali wisatawan mancanegara ke Indonesia, yang masih di bawah angka sebelum pandemi COVID-19.

Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, menyatakan bahwa potensi pariwisata di wilayahnya sangat tinggi meskipun infrastruktur masih terbatas. Ia berharap bahwa Rakornas ini dapat mendorong pergerakan wisatawan dan pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Barat.

Rakornas Pemasaran Pariwisata ini juga diharapkan dapat menciptakan inovasi, promosi, dan insentif yang bersama-sama dapat meningkatkan minat kunjungan wisatawan, terutama dari luar negeri.

Harapannya adalah agar promosi dapat lebih agresif di negara-negara sumber wisman, sehingga potensi pariwisata Indonesia dapat lebih maksimal.

Dengan penyelenggaraan Rakornas ini di Pontianak, Kalimantan Barat, diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan memberikan dampak positif bagi industri pariwisata di wilayah tersebut.

Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, juga mengajak para peserta untuk berbelanja di Pontianak dan turut mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Tag:

comments