Sinopsis Film Petualangan Anak Penangkap Hantu
Politeia.id - Rumah produksi MNC Pictures merilis poster dan trailer resmi dari film terbaru "Petualangan Anak Penangkap Hantu" di CGV, Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat pada hari Selasa, 5 Desember 2023.
Film yang disutradarai oleh Jose Poernomo dijadwalkan akan tayang di bioskop Tanah Air mulai tanggal 18 Januari 2024.
Film ini dibintangi oleh Muhammad Adhiyat (sebagai Zidan), Muzakki Ramdhan (sebagai Rafi), Giselle Tambunan (sebagai Chacha), Andy Boim (sebagai Bang Dul), Adinda Thomas (sebagai Gita), Sujiwo Tejo (sebagai Wak Bomoh), Nugie (sebagai ayah Gita), Agus Wibowo (sebagai Pak Tajir), Arry Febrian (sebagai Pak Kades), dan Verdi Solaiman (sebagai Pak Cho).
Presiden Direktur MNC Pictures, Titan Hermawan, menjelaskan bahwa film ini, dengan singkatan "PAPH", bertujuan memberikan hiburan kepada anak-anak dengan genre petualangan yang tidak hanya menghibur tetapi juga mengajarkan mereka untuk berpikir analitis, cerdas, serta tidak mudah putus asa dalam menghadapi masalah atau misteri.
Lebih dari itu, film ini dirancang untuk mengajarkan anak-anak untuk tidak takut pada hantu.
"Film ini menghadirkan cerita yang sarat nilai edukasi, bagaimana mereka bisa menaklukkan ketakutan, terutama saat menghadapi kesulitan dan mencari solusi di setiap tantangan. Hal ini tentu memberikan inspirasi bagi anak-anak yang menonton untuk tidak pernah takut terhadap apapun," kata Jose usai konferensi pers di CGV Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa.
Sinopsis
Film `Petualangan Anak Penangkap Hantu` menceritakan tentang tiga anak bernama Rafi, Chacha, dan Zidan yang tergabung dalam kelompok Anak Penangkap Hantu (APH).
Mereka diminta bantuan oleh Gita, seorang gadis yang tinggal di desa terpencil yang telah lama mengalami kekeringan dan teror oleh makhluk hutan yang sering menculik penduduk desa.
Ketika mereka mencoba mengungkap kejadian aneh yang awalnya diduga sebagai perbuatan manusia biasa, mereka mulai mengalami gangguan-ganguan supranatural yang tak dapat dijelaskan.
Jose Poernomo, sutradara film "Petualangan Anak Penangkap Hantu," mengungkap bahwa lokasi syuting film ini berada di "Desa Penari," Banyuwangi, Jawa Timur.
Desa Penari merupakan sebutan bagi sebuah Desa di daerah Banyuwangi. Kabarnya desa asli tersebut bernama Desa Bayu, di Kecamatan Songgon, Banyuwangi, menurut beberapa sumber.
Desa tersebut menyimpan sejarah kisah nyata tragis berbau mistis yang menimpa sejumlah mahasiswa yang tengah menjalankan program KKN di sana.
Jose menegaskan bahwa film ini, meskipun berlatar belakang horor, bukanlah film horor murni. Cerita film ini lebih pada petualangan tiga anak yang ingin menangkap hantu, namun disajikan dengan sentuhan komedi dan elemen horor.
comments