Setahun Jokowi-Ma`ruf: Komunikasi Membingungkan, Menteri Cari Panggung
search

Setahun Jokowi-Ma`ruf: Komunikasi Membingungkan, Menteri Cari Panggung

Zona Barat
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma`ruf Amien. Foto: Politeia.id/Setkab

Politeia.id--Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendorong Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Ma`ruf Amin untuk terus adaptif dan inovatif dalam memimpin bangsa, setelah menjalani satu tahun masa pemerintahan.

"Saya mendorong kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma`ruf Amin tetap fokus, serta terus adaptif dan inovatif dalam memimpin negara ini, khususnya dalam menghadapi masa pandemi Covid-19 saat ini," ujar Bamsoet dalam keterangannya di Jakarta, Senin (19/10).

Di masa satu tahun pemerintahan Jokowi-Maruf, dia mendorong seluruh jajaran kementerian dan lembaga agar dapat meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi antar lembaga.

Khususnya kepada Kementerian Sosial sebagai tulang punggung pemberian bantuan sosial (bansos), agar pemanfaatan program pemerintah melalui jaring sosial dapat terus dioptimalkan.

Selain itu, Bamsoet juga mendorong pemerintah untuk terus berupaya dalam mengedepankan kesehatan masyarakat dan menyelamatkan perekonomian nasional, dengan melakukan berbagai cara dan strategi yang fleksibel, cepat, dan tepat, serta mengoptimalkan pelaksanaan program Penyelamatan Ekonomi Nasional.

Adapun seiring dengan upaya menangani pandemi Covid-19, menurutnya pemerintah juga tetap dapat meningkatkan pembangunan sumber daya manusia, pembangunan infrastruktur, penyederhanaan regulasi, penyederhanaan birokrasi melalui reformasi birokrasi, dan transformasi ekonomi, dikarenakan kelima hal tersebut merupakan lima program prioritas Jokowi-Ma`ruf di masa lima tahun kepemimpinan mereka.

Selain itu, Bamsoet juga berharap agar sinergi antar-menteri harus ditingkatkan agar visi-misi Presiden bisa dijalankan dengan baik.

"Hubungan kerja antar-menteri agar lebih bersinergi untuk melaksanakan visi-misi Presiden," katanya.

Dia menilai dalam satu tahun pemerintahan Jokowi-Ma`ruf, beberapa program pembangunan sudah berjalan cukup baik namun ada beberapa hal yang perlu disinkronkan dan diselaraskan saja agar lebih harmonis.

Hal itu, menurut dia, seperti kinerja antar-menteri yang menjadi pembantu Presiden harus lebih bersinergi.

Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies, Jerry Massie mengatakan banyak hal yang perlu dibenahi dalam Pemerintahan Jokowi-Ma`ruf, terutama soal manajemen krisis dan pembuatan keputusan.

Jerry mengatakan agar komunikasi antar lembaga dan publik perlu diperkuat. Dia menilai komunikasi politik pemerintah masih lemah. Contohnya pernyataan para menteri yang bertentangan yang membuat pemerintahan Jokowi di periode kedua terkesan gaduh. Apalagi banyak menteri yang dinilai mencari panggung. Kemudian alur informasi datang dari berbagai sumber pemerintah sehingga kerap membingungkan.

“Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dilibatkan saja sebagai juru bicara. Saat ini ada banyak yang bicara,” ujar Jerry dalam keterangannya.

Menurut Jerry, Jokowi masih belum menunjukkan ketegasannya menegur pembantunya. Salah satunya soal gertakan reshuffle yang tak kunjung dilakukan. “Kadang komunikasinya baik, tapi belum yang terbaik. Tapi suara rakyat juga perlu didengar,” ujar dia.

Jerry juga mendorong Jokowi lebih sering tampil bersama Ma’ruf Amin. Peran Wakil Presiden harus ditonjolkan agar Jokowi tidak terkesan bekerja seorang diri.“Juga libatkan Ma’ruf Amin baik dari segi ide serta pemikiran,” katanya.

 

Tag:

comments